Review Film Hereditary (2018) Ritual Turun Temurun dengan Syarat yang Menyeramkan



Kali ini aku pengen banget review film dari sudut pandang aku, Yap film di banyak diberitakan sebagai film terhoror tahun ini apalagi kalau bukan Hereditary. Film yang baru saja rilis 8 juni 2018 yang aku tau Cuma ditayangkan di cinemaxx  dan CGV kalau gak salah, film ini membuat para pecinta film horor akan penasaran  termasuk aku yang walaupun tidak terlalu suka dengan film horor but aku penasaran tentang genre yang ikut dimasukkan kedalam filmnya yaitu pskilogi, nah itu masuk kedalam alasan kenapa aku kepo banget sama film ini.

Dari keseluruhan film yang aku tonton selama 2 jam lebih ini adalah alurnya yang memang alus dan pelan banget, tapi untuk yang tidak terlalu suka film yang alurnya pelan ini mungkin akan sangat bosan dan bertanya-tanya kok lama banget ya inti filmnya atau bisa dibilang klimaksnya film ini tapi sebenenarnya kita dibuat bertanya-tanya apa sih yang sebenarnya terjadi pada Annie dan keluarganya.

Kalau untuk aku spoiler itu perlu, bukan sebagai pembocor adegan yang ada difilm yang tentu saja tidak semua akan masuk di thriller tapi untuk membandingkan apa benar yang diucapkan si spoiler itu. Walaupun aku tau sudut pandang dan kesukaan orang lain berbeda-beda, tapi disana kita dapat mengetahui yang diungkapkan seseorang dan pada saat kita nonton film itu sendiri.

Untuk aku yang terbiasa atau bisa dibilang sudah pernah liat scene yang lebih serem (bukan hantu ya) kayak scene disturbing itu udah jadi salah satu genre yang biasa buat aku seperti final destination, saw, human centipede dan yang lainnya, jadi pada saat melihat scene Charlie yang didalam mobil dan menabrak tiang listrik itu sudah tidak kaget dan terutama saat menampilkan kepala Charlie yang sudah menjadi bangkai. Scene saat wajah peter dipenuhi serangga, saat Annie mencoba memotong lehernya, saat Peter membenturkan kepalanya dan pada saat Annie yang kerasukan dan membenturkan kepalanya keloteng.

Jika ditanya ini film horor ?  Yap !! Horor untuk psikologi kita. Kenapa aku bilang begitu ? mungkin yang paling mengena di aku itu saat Annie dan Peter bertengkar dikamar Peter, saat Annie dan Peter bertengar di meja makan itu scene yang menurut aku paling menyentuh  mengapa aku bilang begitu ? karena itu hal yang paling related sama kehidupan sehari-hari dan  berkeluarga. Aku juga ikut sesak nafas saat alergi Charlie kambuh yang seperti kekurangan nafas sedangkan Peter yang panik plus bingung dan berusaha cepat sampai rumah mempengaruhi detak jantung aku juga buat berdetak lebih cepat ya karena memang musiknya juga sih bikin ikutan merasakan apa yang terjadi di film itu. Ikut greget saat Peter meminta Annie untuk mengungkapkan perasaannya yang berujung kata-kata hanya percuma untuk dikatakan dan rasa bersalah masih hinggap dihati Annie yang sudah berusaha mencari tau apa yang tengah terjadi.

Dari film ini mungkin sedikit yang dapat dituliskan  ya karena memang lebih banyak tersirat, atau bahkan aku belum bisa benar-benar membayangkan tinggal bersama keluargaku nanti tapi mungkin hal itu akan benar-benar terjadi nanti. Yang pada saat ini aku tanggap adalah posisi anak yang terkadang merasa bahwa orang tuanya hanya berpihak pada salah satu anaknya saja, dan itu memang banyak sekali terjadi dikehidupan kita ini. dan satu pembelajaran lagi bahwa apapun yang sudah ditakdirkan pada kita belum tentu kita bisa benar-benar bisa menghindarinya.

Ada beberapa hal yang masih membingungkan untukku, ada beberapa scene yang masih tanda tanya buatku. Berkemungkinaan jika yang membawa mayat ibunya keatas loteng adalah Annie yang memiliki penyakit sleep walking, tapi jika Annie kenapa tidak ada scene yang menampilkan Annie yang bajunya atau tubuhnya kotor karena tanah atau bisa juga pengikut setia Ibunya yang membawanya keatas loteng.

Mengapa wajah Peter harus dipenuhi serangga ? kenapa tidak bermahkota ? atau bisa juga Annie membayangkan kepala Charlie dan gantinya sebagai kepala Peter.

Annie mengatakan bahwa ia dulu sempat berfikir untuk membakar Peter, apa karena ia tidak ingin Peter untuk hidup agar tidak menjadi tubuh untuk Paimon ?.

Aku kira saat Joan mengatakan ia sudah mengeluarkan Peter aku kira Joan membantu Peter untuk keluar dari masalah itu, tapi aku rasa Joan malah menumbalkan Peter sebagai tempat untuk Paimon hidup.

Saat sudah terbakar Annie dirasuki arwah siapa ? arwah paimon atau Charlie ?

Kenapa kedatangan atau kehadiran paimon seperti sedang menscan ruangan ? aku kira akan seperti bayangan hitam atau hal lain.

Aku tau kalau 3 orangyang seperti orang pedalaman itu sebagai bukti kalau penyembahan itu dilakukan dari zaman dulu, but mereka rela datag dari pedalaman dan menunjukkan diri tapi rasanya aku engga melihat mereka pada saat pemujaan diakhir film.

Untuk scene yang satu ini aku sedikit menutup mata, tapi apa Annie memotong lehernya dengan tali ? sambil ia melayang udara ?

Dan apa peter akan baik-baik saja tubuhnya didiami oleh paimon ?.


Nah, itu dia review dari film ini semoga bermanfaat ya. Dan aku lupa untuk kasih tau kalau cinematographynya itu keren, sumpah keren banget. Dari pergerakkan kamera, mengambilan anglenya sampai perpindahan waktunya gitu. Pokoknya ter the best deh cinematography sama soundnya itu.

See you next review J

Posting Komentar

0 Komentar