9
Selamat datang lagi di
sini!
Selamat datang di hari
ke 9 di tulisan #30DaysWriting!
Hari ini mau bahas
tentang hal yang masih aku cari juga dalam hidup aku, atau hidup kalian juga
kalau kalian juga belum menemukan apa sih tujuan kalian hidup di dunia ini.
Jadi, tadi siang aku
menonton salah satu video Kak Gita Savitri tentang her purpose in her life. Mengunjungi
30 Negara sebelum umur 30 tahun, dan Kak Gita yang tinggal di Harmburg, Jerman
adalah negara ke 27. Yang artinya Kak Gita sudah mengunjungi 27 negara, dan tinggal
3 negara lagi. Sayangnya, karena corona ini Kak Gita tidak bisa menggenapkan negara
yang ia ingin kunjungi seperti cita-citanya.
Menurut Kak Gita
travelling adalah salah satu purposenya dalam hidup, karena menurutnya
travelling gak hanya passionnya tapi juga dapat menghasilkan materi dan ilmu. Menurutnya
tidak hanya tentang menceklist negara apa saja yang harus dikunjungi sebelum 30
tahun, tapi juga seperti mengetahui
self-concept dari hasil belajar itu sendiri.
Meanwhile, aku yang
tengah menulis ini sedang dan masih mencari-cari apa sih tujuannya hidup. Kalau
Kata Kak Gita mencari “Ikigai” dalam hidup, yang memang tidak selalu semudah
yang dibayangkan, karena seakan mencari titik temu dari titik-titik dalam
hidup. Dan memang menemukan itu memang butuh perjuangan dari waktu dan
pengorbanan, menemukan perlu menempuh banyak jalan yang bisa saja buntu, bisa
saja salah jalur dan bisa saja jalannya sangat jauh.
Aku masih mencari
mengapa aku ada di dunia ini, ditujukan untuk siapa keberadaan aku selain untuk
diriku sendiri. Mencari hal yang membuat aku merasa berguna, bermanfaat dan
membuatku bahagia. Merasa tidak perlu lagi menyamakan hidupku dengan yang lainnya.
Aku masih dalam pencarianku, semoga aku akan segera mengetahuinya dan tidak
lagi sibuk memikirkan hal lainnya yang malah membuang-buang waktuku.
Tapi, intinya pencarian
ini tidak hanya memfokuskan aku pada hal yang aku cari tapi yang aku dapatkan
juga dari pencarian itu. Walaupun rasanya sulit sekali menemukan titik temunya,
sulit sekali menemukan alasannya dan sulit sekali diri ini memahami semoga saja
apa pun itu dapat aku pahami dengan pemikiran yang jernih. Aku juga harus sadar
kalau aku hanya seorang manusia yang tugasnya berencana, berdoa dan
mengusahakannya. Semoga hal-hal baik tidak lepas dari genggaman. Aamiin.
Untuk kalian juga yang
tengah membaca tulisan ini, bersyukurlah sudah menemukan apa tujuan hidup. Untuk
yang masih mencari, ayo nikmati dan tidak berpasrah diri.
See You Next Post J
0 Komentar