#Part2 Hati-Hati Dengan Hatiku, Hubungan Yang Mengenal Cara Melukai


Selamat datang kembali di Blogku tercinta dan kalian yang aku sayangi; Para pembaca setia dan pembaca yang baru saja bergabung.

Selamat datang di beropini
Di tulisan kali ini aku masih akan membahas sebuah buku yang sudah aku baca, lalu aku tertarik untuk merangkumnya disini karena terdapat beberapa kalimat yang benar-benar relate banget sama kehidupan. Setelah sebelumnya membahas tentang Bagian Pertama kali ini aku akan membahas tentang Bagian kedua, selamat membaca:


Bagian Kedua

HUBUNGAN YANG MENGENAL CARA MELUKAI





SAKITNYA DIKHIANATI

Pengkhianatan yang tidak kita duga dilakukan oleh orang yang kita percayai, mempengaruhi kepercayaan kita pada orang lain.

Tentu saja kita belajar untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya, dan itu yang membuat kita belajar dari hal yang pernah kita terjadi dalam hidup kita. Jika kita pernah dikecewakan beberapa kali, tentu saja kita membuat pertahanan agar tidak mengalami hal yang sama. Semua juga berhak untuk mengantisipasi  diri agar tidak disakiti kembali.




APA ITU?

Wajah manusia terdiri dari satu mulut dan dua telinga supaya  kita sedikit berbicara dan lebih banyak mendengarkan orang lain.

Hal tersulit di dunia ini adalah untuk mendengarkan orang lain, dan terkadang   sulit untuk mendengarkan diri sendiri.  Mungkin kita harus banyak-banyak mendengarkan dari pada berbicara, mungkin kita harus lebih banyak memahami, dan lebih banyak mencerna bahwa banyak sekali hal yang harus kita benar-benar mengerti tentang dunia ini.




JENGKEL

Ketika mengalami kejengkelan, kita sendiri kadang tidak mengerti alasannya.
Kita juga tidak tahu harus berbuat apa, sehingga berbicara kasar pada orang di sekeliling kita. Wajah pun jadi cemberut.
Esok harinya, kita merasa tidak enak atas sikap kemarin dan merasa sangat malu.

Menjadi berbeda, atau menjadi sisi yang berlainan kita memang terasa seperti tidak pantas. Siapa yang dapat  mengira bahwa terkadang kita tidak dapat  mengontrol  bagian buruk dalam diri kita, seperti ada tombol On/Off dalam diri kita. Keesokkan harinya tombol itu secara misterius berubah, dan kemudian setelahnya atau esoknya harinya kita merasa sangat bersalah.

Seperti yang kebanyakkan kita tau, terkadang yang paling mengenal kita tau bagaimana cara untuk melukai kita. Mereka tau  di mana letak kelemahan yang kita miliki, dan mereka pun tau bagaimana memperlakukan kita dengan baik karena mereka mengenal kita dengan baik dalam segala hal. Maka dari itu setiap hubungan akan selalu mengenal cara menyakiti, entah itu akan melewatinya dengan cara yang mereka kehendaki.


See You Next Post J

Posting Komentar

0 Komentar