D - 15 | Rasa Sakit yang Mendewasakan atau Manja yang Terabaikan


Dari banyaknya hal yang ada di dunia ini, dari hal yang kita sadari sampai hal yang terkadang tidak kita sadari. Sejak kita lahir semua hal membantu kita untuk tumbuh dan melewati masa yang begitu panjang, walaupun terkadang masih terasa bahwa waktu cepat sekali berjalan. Waktu yang terasa begitu cepat ternyata banyak mengajarkan kita yang sering kali mampu memahami sampai yang hilang kendali, waktu sebenarnya berjalan begitu saja tanpa kita sadari waktu tidak bisa terulang jika ada hal yang tidak kita sukai.

 

Jika bahagia mampu membuat kita merasa hidup, mungkin adanya rasa sakit membantu kita untuk berkembang. Bahagia yang rasanya bisa sesaat dan rasa sakit yang rasanya bisa selamanya, semuanya sama-sama perasaan, sama-sama membantu kita memahami dan menjalani hidup. Namun, hidup tidak selalu semudah yang kita bayangkan. Hidup tidak selalu semudah mengenali perasaan dengan tepat.

 

Ada yang dengan rasa sakit menjadi lebih dewasa lebih cepat, menyadari bahwa sakit adalah sebuah pembelajaran yang tidak bisa diulang dengan kesalahan lagi. Ada yang dengan bahagia menjadi begitu bersalah karena terlalu sedang dan tidak mengenali perasaan lainnya, merasa bahwa tidak ada perasaan yang diambil untuk pembelajaran. Rasa sakit pun tidak selalu membuat seseorang menjadi dewasa, mungkin diluar sana ada yang mencari tempat nyaman lainnya dengan cara yang berbeda.

 

Rasa sakit yang membuat kita merasa bahwa harus ada yang diutamakan, harus ada yang dijaga dan ada hal yang harus diperhatikan. Rasa sakit sama seperti rasa bahagia, sama-sama perasaan yang datangnya akan bergantian. Semua perasaan pantas untuk dirasakan, dipahami dan mampu membuat kita menjadi orang lebih baik lagi dan lebih mampu menjadi diri sendiri dan menjadi yang orang lain butuhkan.


Posting Komentar

0 Komentar