Ketika Dunia Mencoba Melemahkan, Kita Harus Saling Menguatkan



Dinamika hidup yang tidak selalu mulus, jalan yang tidak selalu mudah untuk dilalui dan berkali-kali merasa putus asa karena dirasa sudah diujung cerita walaupun ada rasa percaya bahwa ada jalan lain yang akan menuntun asa. Segala rasa yang luar biasa, melambung setinggi mungkin dan jatuh separah-parahnya, semoga menyadarkan kita bahwa hidup memang bisa sekejam dan setiba-tiba itu. Hidup bisa membawa kita pada cerita yang tak pernah kita sangka, membawa kita pada titik  di mana tak pernah kita pikirkan sebelumnya. Hidup punya begitu banyak pilihan, tapi hanya dua hal yang dapat menentukan; Behenti atau melanjutkannya.

Hidup punya pukulan lebih dari seribu petinju profesional yang siap mengoyak hati, punya seribu pisau yang siap menusuk dan punya jutaan jarum-jarum yang siap menyakiti tanpa kita sadari. Tapi, hidup juga punya lebih dari ribuan pelukkan yang menyadarkan kita bahwa kita tidak sendiri, hidup punya ribuan tangan-tangan yang membantu kita untuk bangkit dan punya triliunan senyum dan tawa untuk dibagi. Hidup tidak hanya soal sakitnya, pahitnya dan putus asanya, karena dibaliknya, pada sisi lain ada manis, senang dan banyaknya harapan yang dapat jadi nyata.

Ketika hidup bisa begitu teganya menghancurkan apa yang telah kita bangun, ternyata hidup juga memberikan kita orang-orang yang dapat membangun kita, untuk setidaknya tidak semakin terpuruk. Dan, jangan heran, jika yang dibangun makin tinggi maka hidup akan memberikan hal yang dapat meragukannya. Begitulah hidup, baik-jahatnya, manis-pahitnya, jatuh-bangunnya; semuanya saling berkebalikkan.

Ketika hidup berkali-kali menjatuhkanmu, melukaimu, menyakitimu hingga kamu merasa tidak ada lagi jalan, tidak ada lagi yang dapat dipertahankan, tidak ada lagi yang tersisa, kamu harus percaya bahwa akan selalu ada hal yang tertinggal. Hal kecil yang tertinggal pada hati kecilmu, hal yang tertinggal pada hatimu yang terdalam. Percayalah masih ada jalan disaat hidup menggelapkan duniamu, percayalah masih ada cahaya yang ternyata tengah kamu belakangi, dan percayalah masih ada harapan dibalik semua yang tengah terjadi.


Posting Komentar

0 Komentar